Pada hari Sabtu (24/12/2022) bertepatan dengan 30 Jumadats Tsaniyah 1444 Hijriah. Telah berlangsung acara Mujahadah Nisfusannah Provinsi Jawa Timur yang dilakukan secara virtual seremonial dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Acara dimulai pukul 19.30 dan berlangsung di lapangan hijau Kedunglo.
Dihadiri oleh sebagian besar pengamal daerah sebagaimana mestinya setelah berakhirnya pandemi Covid-19. Ibu Zumrotul Aqobah sebagai protokol mengawali acara pada malam hari ini. Dilanjutkan oleh lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh Bapak Abdul Aziz. Muqoddimah Sholawat Wahidiyah sebagai acara ketiga diimami oleh Bapak Abdul Muiz, S.Ag dan diikuti oleh seluruh pengamal sholawat wahidiyah secara khusyuk.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan prakata panitia oleh Bapak Miftachul Huda, S.M. Disambung Kuliah Wahidiyah oleh Bapak M. Syifa'ul Umam, M.Hi yang membahas bahwa Allah SWT menciptakan kita dan bangsa jin dimuka bumi tidaklah lain kecuali bagaimana agar kita mengabdikan diri kepada Allah SWT. Puncak acara yang dinanti-nantikan yaitu fatwa amanat oleh beliau Kanjeng Kyai Abdul Majid Ali Fikri RA. Beliau mendawuhkan bahwa kita janganlah sombong atas amal-amal yang kita perbuat, cukup Allah SWT yang tahu.
Sebab amal-amal yang kita pamerkan bagai biji yang berada diatas tanah, akan kering terhempas dan dimakan oleh binatang. Maka kita perlu menanam biji tersebut dibawah tanah agar tumbuh menjadi tumbuhan yang indah. Isak tangis para pengamal Sholawat Wahidiyah di arena menjadi saksi bukti bahwa kita takut kepada Allah dan harus mengamalkan apapun yang diperintahnya. Acara ditutup dengan nida' empat penjuru.
Selamat berjuang di daerah masing-masing. Semoga setelah Mujahadah Nisfusannah ini terus ditingkatkan riyadhoh kita dengan senantiasa dijiwai dengan Ajaran Wahidiyah.
No comments:
Post a Comment