The Voice of GSW
Siapa tidak kenal
GSW?? Satuan Unit Drumband yang dimiliki Perjuangan Wahidiyah baik dari tingkat
TK sampai SMA Wahidiyah. Ekskul yang satu ini sangat diminati di kalangan Siswa
SMA Wahidiyah yang cinta akan musik. But, pasti masih banyak diantara kita yang
belum tahu bagaimana sejarah dirintasnya GSW dari awal di bentuk hingga sampai
saat ini. So, it is the story. Check it out!
Di awali dari Kanjeng Romo nitih bendi bersama Pak
Sodik di acara pawai karnaval di Kota Tulungagung pada tanggal 18 Agustus 2007.
Pada saat itu beliau bertanya kepada Pak Sodik tentang alat drumband apa yang
paling bagus diantara banyaknya alat drumband yang ada di karnaval itu. Pak
Sodik menjawab bahwa alat drumband yang
paling bagus adalah merk Isuzu. Kemudian Kanjeng Romo dawuh bahwa akan
membelikannya dan memberikan amanah kepada Pak Sodik untuk mengurusinya.
Selang
beberapa bulan setelah pertemuan Kanjeng Romo dan Pak Sodik, Pramu perlengkapan
yang saat itu dijabat oleh Bapak Hamid membelikan satu set alat drumband
berwarna merah bermerk Isuzu pada awal bulan Februari 2008. Selanjutnya alat
drumband tersebut dimainkan pertama oleh kelompok yang beranggotakan Gus Tajul,
Yaya, Niam dan dan anak pondok kanak-kanak dalam acara “Gebyar Prestasi”
se-TK-SD-SMP-SMA Wahidiyah pada tahun 2008.
Drumband
wahidiyah ini telah berjalan beberapa bulan, namun belum juga mempunyai nama. Akhirnya
satuan unit drumband ini diberi nama “GSW” yakni Gema Suara Wahidiyah pada
tanggal 23 Desember 2008 yang telah disetujui oleh Departemen Pendidikan dan
disowankan kepangkuan Kanjeng Romo RA. Akhirnya pada tanggal 27 Agustus 2008,
GSW mengikuti lomba untuk pertama kalinya di Polresta Mojoroto.
Seiring
berjalannya waktu Drumband GSW semakin membesar dan diteruskan oleh anak SMP
SMA Wahidiyah. Saat itu Departemen Pendidikan mengajukan ke Pramu Perlengkapan
untuk membeli alat yang besar untuk digunakan pada acara upacara 17 Agustus
yang akan dirawuhi langsng oleh Kanjeng Romo sebagai inspektur upacara. Berawal
dari saat itulah GSW semakin berkembang hingga mamupu mencapai masa kejayaanya
seperti saat ini.
Berikut adalah beberapa prestasi yang
pernah diraih oleh drumband GSW, antara lain :
· Lomba di TDC (Tulungagung Drum
Corps) yang mendapatkan juara umum
· Lomba di Lapangan Gajah Mada yang
mendapatkan juara 2
· Lomba Drumband se-karesidenan
Kediri di Gor Joyoboyo Kediri yang mendapatkan juara
2
· Lomba dalam rangka memperingati
hari ibu di depan Polresta Kediri yang mendapatkan
juara 1 kirap, juara 2 gitapati, dan juara 2 colour guard
Sampai
saat ini GSW sangat eksis di kalangan Drumband lain di Kota kediri. Selain
karena keuletan dan ketrampilan para personil GSW, keindahan melodi dapat
tercipta karena alat drumband yang lengkap dan memadai.(Ibn)
No comments:
Post a Comment